Jumat, 01 November 2013

Tugas Kuliah Etika Profesi Akuntansi (Softskill)


TUGAS ETIKA PROFESI AKUNTANSI


Soft skill adalah suatu kemampuan, bakat, atau keterampilan yang ada di dalam diri setiap manusia. Soft skill adalah kemampuan yang dilakukan dengan cara non teknis, artinya tidak berbentuk atau tidak kelihatan wujudnya. Namun, softskill ini dapat dikatakan sebagai keterampilan personal dan inter personal.
Softskill atau keterampilan lunak menurut Berthall (Diknas, 2008) mendefinisikan softskill sebagai “personal and interpersonal behavior that develop and maximize human performance (e.g. coaching, team building , decision making ,initiative)”. Merupakan tingkah laku personal dan interpersonal yang dapat mengembangkan dan memaksimalkan kinerja manusia (melalui pelatihan, pengembangan kerja sama tim, inisiatif, pengambilan keputusan lainnya). Keterampilan lunak ini merupakan modal dasar peserta didik untuk berkembang secara maksimal sesuai pribadi masing-masing.
Softskill merupakan keterampilan diluar keterampilan teknis dan akademis yang lebih mengutamakan keterampilan personal dan inter personal. Softskill juga dikenal dengan istilah kecerdasan emosional (emotional intelligence).
Berdasarkan beberapa definisi diatas dapat saya simpulkan bahwa definisi softskill menurut saya adalah suatu keterampilan/kecerdasan emosional yang tidak nampak secara fisik namun terdapat pada diri setiap individu dan dapat diperoleh melalui pembelajaran dan pengembangan diri guna menjadikan seseorang pribadi yang mampu meningkatkan kualitas dirinya (personal) dan berhubungan dengan orang lain (interpersonal).

Mengapa Softskills itu begitu penting? 

Softskill dirasakan penting Karena memadukan kecerdasan emosional dengan kecerdasan intelektual serta kecerdasan spiritual yang kini kian di anggap penting terlebih melihat kebutuhan manusia yang semakin kompleks dan membutuhkan relasi yang ekuivalen antar manusia. Disinilah soft skills berperan, sehingga menjadikan individu dalam bermasyarakat yang lebih baik. Adapun macam-macam jenis softskill yaitu inisiatif, komitmen, motivasi, kreatifitas, komunikasi, disiplin, profesionalisme, jujur, berfikir kritis dan lainnya.


Salah satu softskiil yang penting dimiliki seseorang adalah professional. Profesional adalah orang yang mempunyai profesi atau pekerjaan purna waktu dan hidup dari pekerjaan itu dengan mengandalkan suatu keahlian yang tinggi, berperilaku jujur, obyektif, saling mengisi, saling mendukung, saling berbagai pengalaman atas dasar itikad baik dan positive thinking.
Profesi merupakan pekerjaan, namun belum tentu semua pekerjaan adalah profesi. Jelasnya, bahwa profesi merupakan pekerjaan purna waktu.  Kemudian, Profesional dapat diartikan sebagai sifat mahir dalam suatu profesi.  Dalam keterkaitannya, berarti profesi adalah bagian dalam pekerjaan.  Dalam kelompok kata KBBI, “profesi” dan “pekerjaan” merupakan kata benda, sedangakan kata “profesional” merupakan kata sifat.

Seorang profesional akan lebih baik jika mempunyai watak seperti di bawah ini :
1.  Seorang profesional harus beritikad atau bertekad untuk merealisasikan profesi yang sedang di gelutinya dan alangkah lebih baik seorang profesional tidak selalu mementingakan atau mengharapakan imbalan, upah atau materil.
2.   Kerja seorang profesional itu harus dilandasi oleh kemahiran teknis yang berkualitas dan terpercaya agar client tidak kecewa dengan hasil kinerja kita.
3.  Seorang profesional selalu diukur kualitas teknis dan kualitas moral. Bila dua kualitas tersebut terpenuhi maka bisa dikatakan sudah profesional.


Dalam dunia kerja sikap profesional sangatlah penting karena dengan adanya sikap profesional seseorang dapat dipercaya untuk mengemban suatu pekerjaan. Misalnya saja untuk menjadi seorang akuntan yang profesional, selain mahir dalam profesinya dia harus mampu mempertanggung jawabkan pekerjaannya. Selain itu sebagai akuntan juga harus tau bagaimana berpakaian, berbicara, dan bertingkah laku sesuai dengan profesinya. Profesional harusnya memprioritaskan  pekerjaan yang excellent dari pada imbalan/upah yang diterima. profesional menjadi pembeda antara pekerja biasa dengan pekerja yang ahli dibidangnya. Profesional lebih menunjukkan bentuk aktualisasi diri seseorang.



2 komentar:

Unknown mengatakan...

rame ituh widget ny katany ga ngerti -__________________-"

Unknown mengatakan...

hehe iseng2 ngotak ngatik sendiri ternyata bisa :D

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates